Pendahuluan
Digitalisasi cagar budaya Majapahit bertujuan untuk melestarikan dan mendokumentasikan warisan sejarah dalam bentuk digital. Dengan kemajuan teknologi seperti Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), dan pemindaian 3D, kita dapat mengakses dan mengeksplorasi peninggalan sejarah Majapahit secara interaktif dan mendalam.
Pembuatan Virtual Tour 360 Museum Majapahit
Salah satu inovasi digital dalam pelestarian budaya Majapahit adalah pembuatan Virtual Tour 360 Museum Majapahit. Teknologi ini memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi museum secara virtual dari mana saja, memberikan pengalaman seolah-olah mereka berada langsung di lokasi.
Tahapan Pembuatan Virtual Tour
- Pemindaian 3D dan Fotografi 360 - Menggunakan kamera khusus untuk menangkap gambar 360 derajat dari seluruh ruangan museum.
- Pemodelan 3D - Rekonstruksi digital dari artefak dan ruang pameran untuk memberikan tampilan lebih detail.
- Pengembangan Platform - Integrasi gambar 360 ke dalam platform interaktif berbasis web atau VR.
- Interaktifitas - Menambahkan fitur informasi interaktif seperti deskripsi artefak, audio guide, dan animasi.
- Uji Coba & Implementasi - Melakukan pengujian untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal sebelum diluncurkan.
Virtual Tour 360 ini dapat diakses melalui situs web Majapahit Digital dan juga kompatibel dengan perangkat VR, memungkinkan pengguna untuk merasakan pengalaman museum yang lebih imersif.
Kunjungi Virtual Tour Museum Trowulan →Manfaat Digitalisasi Cagar Budaya
- Pelestarian Digital - Mengurangi risiko kerusakan artefak akibat usia dan lingkungan.
- Akses Global - Memungkinkan masyarakat dunia untuk mengakses dan mempelajari sejarah Majapahit tanpa harus datang langsung.
- Pendidikan Interaktif - Membantu pelajar dan peneliti dalam memahami sejarah dengan pengalaman yang lebih menarik.
- Promosi Pariwisata - Meningkatkan daya tarik wisata budaya melalui pengalaman virtual yang inovatif.